Kilas Balik Pramuka Gudep 2441-2442 Ambalan P. Jayakarta dan Dewi Sartika

Kilas Balik Gudep 2441-2442
Ambalan P. Jayakarta dan Dewi Sartika
SMAN 54

Hari itu, Minggu pagi jelang pukul 08.00.. beberapa orang bergegas memasuki gedung SMAN 54. Sudah tampak banyak orang di sana, ada yg berseragam kaos dan celana/rok abu², berpakaian bebas sambil membawa kotak P3K, ada jg yg tengah mempersiapkan tali yg akan digunakan utk rappeling dari lantai atas gedung sekolah.
Dan hanya ada sekelompok anak yg masih memakai seragam di hari Minggu. Seragam yg dikenakan adalah coklat muda dan coklat tua memakai kacu merah putih, ya mereka adalah Pramuka Gudep 2441-2442 Ambalan P. Jayakarta dan Dewi Sartika (Ambalan Jayasarti)


Tepat pukul 08.00 Upacara Pembukaan latihan pun dimulai. Upacara dipimpin oleh Kakak Pembina. Ada 3 orang Pembina Lapangan yaitu Kak Sumarlan, Kak Ariza Sufian dan kak Haryono Tardan. Mereka semua awalnya adalah Pembina di SMA 1 Budi Utomo. Sekedar mengingatkan sejarah bahwa SMAN 54 dulunya adalah SMAN 1 Kelas Jauh. Jadi antara SMAN 1 Boedoet dan SMA 54 adalah saudara kandung. Krn guru² mereka pun ada yg menjadi guru kita.
Sedangkan Pembina dari Sekolah ada kak Laely Saher, kak Abdurrahman, kak Susi, kak Sari, kak Tisnawati, dan kak Sunarto.
Dan Gudep 2441-2442 pernah mendapat kehormatan dibina oleh pembina dari Kwarnas, kak Soegiarto dan bunda Bunakim (tokoh pembina Paskibraka Nasional).

Kegiatan Penegak & Pandega Ambalan Jayasarti antara lain penerimaan tamu penegak, pelantikan calon penegak dan pelantikan penegak. Lalu ada pengenalan pengetahuan teknik kepramukaan, leadership dan masih banyak lagi.
Dari semua kegiatan yang paling dinanti adalah Camporee. Semacam event ujian bagi pejabat Ambalan utk selenggarakan kegiatan perkemahan selama seminggu penuh di luar kota. Ambalan Jayasarti pernah menyelenggarakan Camporee di Lampung, Semarang, Purwokerto, Cikole Bandung, Subang dll.

Silaturahmi Pramuka Gudep 2441 Jakarta dan 2442 Dewi Sartika tanggal 11 Juli 2020
Kamar Jenazah RSCM dan Tempat Pemakaman Umum Kober adalah saksi bisu pelantikan Penegak Bantara & Laksana dan juga Pandega Ambalan Jayasarti. Leuwiliang - Jakarta selama 3 hari 2 malam adalah rute wajib yang harus kami tempuh utk mengisi SKU Penegak Laksana.
Kemudian event nasional seperti pencanangan Hardiknas di stadion Senayan, Pembawa Panji Pramuka tk. Nasional, Upacara Kesaktian Pancasila Nasional di Lubang Buaya, Hari ABRI tk. Nasional di Kemayoran dan masih banyak kegiatan nasional yg kami ikuti.
Dalam setiap Lomba² Tingkat di Kwarran dan Kwarcab kami pun selalu unggul.

Dan setiap tanggal 28 Oktober Ambalan Jayasarti merayakan ulang tahunnya. Saat itulah Panji² Ambalan diikutkan dalam Upacara Besar. Di hadapan para tamu undangan atraksi digelar oleh para penegak Ambalan Jayasarti. Mulai dari menuruni dan melintasi gedung dengan tali, P3K, bongkar pasang tenda dalam waktu singkat, Baris Berbaris, Semaphore, pionering dsb. Boleh dikatakan hari Ulang Tahun Ambalan adalah kegiatan besar kedua selain Camporee.


Dan pada akhir perjalanan pendidikan di SMAN 54, anggota Pramuka Ambalan Jayasarti banyak sekali yang diterima di perguruan tinggi negeri. Kini mereka telah memiliki berkarier di bidang masing² ada yang menjadi tenaga medis (dokter), dosen (guru), pejabat di BUMN, polisi, pengusaha dan tenaga profesional lainnya. Ternyata kegiatan Pramuka tdk mengganggu prestasi akademik mereka. Bahkan mereka punya motto, Waktu Belajar jangan sampai mengganggu waktu Pramuka, hahahaha...

Hari menjelang siang Pradana pun memerintahkan anggota Ambalan utk mengikuti Upacara Penutupan Latihan.
Pada upacara penutupan selalu dibacakan,

SANDI AMBALAN.

Padamu tunas² bangsa
Sudahkan tercanang di dadamu kata citra?
Citra yg kau sandang dalam sukma, wicara dan karya.
Di sanalah letak kemuliaan yang didamba.
....

Dan ada Hymne Ambalan

Sadarlah kau semua terlahir di dunia
S'bagai insan pengabdi nusa
Pramuka kau harapan waktu nanti
Berkreasi demi abdi negara.
Wahai pramuka senada dalam tumpuan cita
Hari ini bersama satu arena
S'bagai tunas harapan bangsa
Di Gudep 2441-2442.

Dan lagu Ambalan Jayasarti

Jayakarta Dewi Sartika berjiwa satria
Tidak pernah mengenal keluh kesah
Apa pun cobaan tak jadi rintangan
Maju pantang mundur itulah semboyan
Hidup Jayakarta dan Dewi Sartika
54 tempat kita ditempa
Hidup Jayakarta dan Dewi Sartika
54 tempat kita ditempa!

Salam Pramuka!


Jakarta, saat pagi hari.
Share:

2 komentar:

  1. Semoga tidak terputus kesinambungan sejarahnya dgn Pramuka SMAN 54 yg sekarang. Ingat pesan Bung Karno... JAS MERAH... Jangan Sekali-kali Melupakan Sejarah...

    BalasHapus

Popular Posts

Label

Recent Posts

About

Web ini dikelola oleh pengurus IKASMA54 Jakarta. Harapannya web ini dari, untuk dan oleh alumni SMAN 54. Agar tulisan ataupun foto bisa masuk dalam web ini, silahkan mengirimkan tulisan dan gambar ke email ikasma54@gmail.com Untuk video silahkan meng-upload terlebih dahulu di youtube.com dan menginformasikan link nya saja.